Beranda / Berita / Aceh / Jelang Nataru, Polda Aceh Gelar Rakor lintas sektoral

Jelang Nataru, Polda Aceh Gelar Rakor lintas sektoral

Sabtu, 22 Desember 2018 21:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Foto: tribratanewsaceh.com

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Polda Aceh, Kamis (20/12) pagi menggelar Rakor lintas sektoral bidang operasional dalam rangka pengamanan Natal 2018 dan Tahun Baru (Nataru) 2019 di Provinsi Aceh. 

Rakor itu digelar di Aula Machdum Sakti lantai 3 Mapolda Aceh dan dipimpin Kapolda Aceh Irjen Pol. Drs. Rio S. Djambak yang diwakili Wakapolda Brigjen Pol. Drs. Supriyanto Tarah, M. M. 

Rakor itu juga dihadiri Kabinda Aceh, Kakanhan Provinsi Aceh, Para Pejabat TNI, Irwasda, para Pejabat Utama Polda Aceh, sejumlah Kapolres, para tokoh agama, instansi terkait dan stakeholders lainnya. 

Wakapolda dalam kesempatan itu membacakan sambutan tertulis Kapolda Aceh diantaranya mengatakan rapat koordinasi ini juga memiliki arti penting sebagai sarana saling bertukar informasi, penyampaian kesiapan masing-masing instansi, menganalisa serta mengevaluasi pelaksanaan tugas dan hasil operasi yang telah dicapai pada tahun sebelumnya serta memprediksi perkembangan situasi ke depan. 

Perayaan natal 2018 dan tahun baru 2019 merupakan moment religius bagi umat kristiani. Momentum tersebut akan bersamaan dengan libur panjang, sehingga diprediksi akan semakin menambah volume mobilitas dan intensitas kegiatan terutama di jalan-jalan protokol, pusat-pusat perbelanjaan/pertokoan, tempat hiburan, lokasi rekreasi/wisata dan tempat keramaian lainnya, kata Kapolda. 

Situasi dan kondisi tersebut, tentu akan menimbulkan berbagai potensi gangguan dan kerawanan yang memerlukan perhatian dari semua pihak.

Beberapa permasalahan dan hambatan, serta gangguan perlu diantisipasi sedini mungkin, terutama dengan masih adanya potensi serangan teror, kemacetan lalu lintas, ketersediaan dan stabilitas harga kebutuhan pokok, serta potensi konflik sosial dalam kehidupan masyarakat terkait perayaan natal dan tahun baru 2019. 

Di sisi lain, faktor geografis dan perubahan iklim tidak boleh luput dari perhatian kita bersama, terutama terhadap wilayah yang rawan bencana alam seperti banjir dan tanah longsor.

Guna terus terjaminnya keamanan dan ketertiban masyarakat tersebut, Polda Aceh bersama jajaran dan perkuatannya dengan didukung seluruh stakeholders terkait akan menggelar operasi Kepolisian dengan sandi "Lilin Rencong 2018" pada tanggal 23 Desember 2018 sampai dengan 1 Januari 2019, yang fokus operasi dititikberatkan pada potensi gangguan, ambang gangguan nyata sebelum, pada saat dan pasca natal dan tahun baru, baik berupa kriminalitas, kecelakaan lalu lintas maupun potensi gangguan lainnya, kata Kapolda. (sam)

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda