Minggu, 29 Juni 2025
Beranda / Berita / Aceh / Antisipasi Ancaman Buaya, Polisi Pasang Spanduk Larangan Mandi di Sungai Krueng Meureubo

Antisipasi Ancaman Buaya, Polisi Pasang Spanduk Larangan Mandi di Sungai Krueng Meureubo

Sabtu, 28 Juni 2025 16:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Antisipasi Ancaman Buaya, Polsek Kaway XVI Pasang Spanduk Larangan Mandi di Sungai Krueng Meureubo. Foto: Polres Aceh Barat 


DIALEKSIS.COM | Meulaboh - Polsek Kaway XVI Polres Aceh Barat memasang spanduk imbauan larangan aktivitas ekstra dan mandi di Sungai Krueng Meureubo, Gampong Pasi Teungoh, Kecamatan Kaway XVI, Kabupaten Aceh Barat, Jumat (27/6/2025).

Kegiatan yang dimulai pukul 09.30 WIB hingga 11.30 WIB ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Kaway XVI IPTU Fahrinaldi didampingi Kanit Binmas AIPDA Munawir. Sasaran imbauan adalah masyarakat sekitar, khususnya anak-anak yang kerap bermain dan mandi di sungai tersebut.

Kapolres Aceh Barat, AKBP Yhogi Hadisetiawan, S.I.K., M.I.K., melalui Kapolsek Kaway XVI IPTU Fahrinaldi menjelaskan bahwa pemasangan spanduk ini dilakukan sebagai bentuk upaya preventif kepolisian dalam mencegah terjadinya korban akibat serangan hewan buas jenis buaya.

“Kami mengimbau masyarakat, terutama anak-anak, untuk tidak lagi mandi atau beraktivitas terlalu dekat di sungai ini. Sudah pernah terjadi insiden seorang anak diserang buaya, meskipun berhasil selamat namun mengalami luka robek akibat gigitan,” ujar Kapolsek.

Selain pemasangan spanduk, personel Polsek Kaway XVI juga melakukan edukasi langsung kepada warga agar lebih waspada terhadap potensi ancaman reptil predator yang sering muncul di kawasan tersebut.

Spanduk dipasang di titik strategis sekitar bantaran Sungai Krueng Meureubo dengan harapan masyarakat lebih mudah melihat dan mematuhi imbauan yang disampaikan pihak kepolisian.

“Dengan adanya kehadiran kami di lapangan dan spanduk larangan ini, alhamdulillah masyarakat mulai menyadari bahaya yang ada. Anak-anak pun kini sudah tidak lagi bermain air di sungai,” tambah IPTU Fahrinaldi.

Pihak Polsek Kaway XVI akan terus memantau dan melakukan sosialisasi lanjutan demi mencegah terulangnya insiden serupa serta menjaga keselamatan masyarakat.

Keyword:


Editor :
Alfi Nora

riset-JSI