Beranda / Berita / Aceh / Idap Gangguan Jiwa Seorang Anak Bacok Ayahnya, Lalu Bunuh Diri

Idap Gangguan Jiwa Seorang Anak Bacok Ayahnya, Lalu Bunuh Diri

Jum`at, 07 Mei 2021 21:40 WIB

Font: Ukuran: - +

Foto: Ist


DIALEKSIS.COM | Kuala Simpang - Polsek Kejuruan Muda masih terus mendalami kasus percobaan pembunuhan dan upaya bunuh diri yang dilakukan seorang anak terhadap ayahnya di Dusun Payabatu Kampung Tanjung Mancang, Kejuruan Muda, Aceh Tamiang, Jumat (7/5/2021). 

Kasus ini menyebabkan Muliamin (44) dan anaknya, Agusti (24) dilarikan ke RSUD Aceh Tamiang dengan kondisi kritis akibat bacokan senjata tajam. 

Kapolres Aceh Tamiang AKBP Ari Lasta Irawan melalui Kapolsek Kejuruan Muda Ipda Yose Rizaldi menjelaskan, kekerasan ini dilakukan Agusti dengan membacok kepala dan leher ayahnya menggunakan parang. 

Usai melihat ayahnya terkapar berlumuran darah, Agusti langsung mengarahkan mata parang ke lehernya. 

“Pelaku terindikasi menggorok lehernya sendiri sebagai upaya percobaan bunuh diri,” kata Yose.

Polisi masih mendalami penyebab pelaku nekat melakukan kekejian itu.Namun kuat dugaan, insiden berdarah ini berkaitan erat dengan kondisi pelaku kejiwaan pelaku yang terganggu. 

Yose mengungkapkan dari keterangan saksi, pelaku diketahui mengalami gangguan jiwa yang disebabkan kecanduan narkoba. 

Penyakit kejiwaan ini disimpulkan lumayan parah, karena pelaku pernah dirawat di RSUZA Banda Aceh. 

“Kemungkinan gangguan kejiwaan yang terjadi pada pelaku disebabkan narkoba, sehingga tidak mempunyai kesadaran yang dapat menghilangkan nyawa orang lain,” kata Yose. 

Akibat penganiayaan ini, Muliamin yang menjadi korban menderita luka serius akibat bacokan di bagian kepala belakang dan luka koyak di leher. 

Kondisi pelaku pun tidak kalah parah.  Akibat ulahnya menggorok leher sendiri, pelaku mengalami luka parah di bagian leher dan kondisinya dinyatakan kritis.

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda