Beranda / Berita / Aceh / Kondisi Peringkat UIN Ar-Raniry yang Merosot di Tangan Pimpinan Rektorat Saat Ini

Kondisi Peringkat UIN Ar-Raniry yang Merosot di Tangan Pimpinan Rektorat Saat Ini

Senin, 11 April 2022 20:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Redaksi

Direktur Pusat Kajian Advokasi Rakyat Aceh, Muhammad Khaidir. [Foto: Ist.]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Mengutip dari laman UniRank, disebutkan bahwa rangking Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry secara nasional berada pada posisi ke-65, dan secara dunia berada di posisi ke-3477.

Kemudian, mengutip dari laman Webometrics, rangking UIN Ar-Raniry Banda Aceh secara nasional berada pada posisi 138, dan secara dunia di angka 6866.

Merespon fakta data itu, Direktur Pusat Kajian Advokasi Rakyat (PAKAR) Aceh Muhammad Khaidir mengatakan, berdasarkan data yang tersaji pada laman UniRank dan Webometrics menunjukkan lemahnya kinerja pimpinan rektorat mulai dari rektor dan para wakil rektor di UIN Ar-Raniry.

Menurutnya, data UniRank dan Webometrics menjadi tolak ukur dari ketidakseriusan pimpinan rektorat membuat semacam terobosan baru guna membuat perubahan untuk meningkatkan status peringkat lembaga Pendidikan UIN Ar-Raniry di level nasional.

“Ini menunjukkan bahwa tidak ada satu tim yang solid yang memang bekerja maksimal untuk memperjuangkan agar UIN secara peringkat naik statusnya. Fakta menunjukan lemahnya capaian kinerja untuk memperjuangkan peringkat nasional secara kualitas pendidikan,” ucapnya kepada Dialeksis.com, Senin (11/4/2022). 

Di sisi lain, Khaidir menegaskan, sudah menjadi rahasia umum di masyarakat Aceh kalau pimpinan rektorat sekarang sepertinya tidak ada kemampuan berbuat, sehingga peringkat UIN Ar-Raniry secara nasional menurun drastis terlihat dari berbagai hasil data terpercaya.

“Harapannya ke depan, menteri ketika memilih pimpinan rektor UIN Ar-Raniry ke depan harus benar mempelajari track record calon rektor yang sedang berkompetisi menjadi rektor. Jangan salah memilih semakin membuat UIN Ar-Raniry tertinggal jauh dari segi kualitas serta layanan pendidikannya bagi generasi penerus bangsa.” harapnya. [RED]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda