Beranda / Berita / Aceh / Listrik Yang Tidak Stabil Wilayah Serbajadi, Ini Respon Manajer Komunikasi PLN Aceh

Listrik Yang Tidak Stabil Wilayah Serbajadi, Ini Respon Manajer Komunikasi PLN Aceh

Sabtu, 23 Juli 2022 10:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : fatur

Manajer Komunikasi dan TJSL PLN UIW Aceh Ridwan Saputra. [Foto: For Dialeksis]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Wilayah Serbajadi, Lokop, Aceh Timur yang mengalami ketidakstabilan listrik ini menjadi permasalahan utama di kawasan tersebut. Namun, diketahui untuk maintence atau perbaikan dan sejenisnya terhadap kelistrikan diwilayah tersebut tidaklah mudah, dikarenakan lokasi medan yang ditempuh menjadi tantangan utama yaitu, kondisi lintasan atau jalan yang tidak baik atau dalam kondisi penuh lumpur dan semak belukar.

Hal ini diungkapkan oleh Manajer Komunikasi dan TJSL PLN UIW Aceh Ridwan Saputra kepada Dialeksis.com, Sabtu (23/7/2022).

“Informasi dari petugas, bahwa petugas disana sudah berusaha semaksimal mungkin untuk melakukan perawatan Arus Listrik ke 4 Desa tersebut tanpa mengenal Siang dan Malam, kadang hingga tengah malam harus berangkat berjalan kaki, bekerja demi melayani masyarakat,” ucapnya.

Kondisi akses jalan ketika ingin melakukan maintence kelistrikan di wilayah Serbajadi, Lokop, Aceh Timur. [Foto: For Dialeksis]

Dirinya mengatakan, saat ini yang menjadi kendala utama adalah kondisi jalan yang rusak, sehingga aksesnya sangat sulit dilalui. Akses yang harus dilalui ole petugas dipenuhi lumpur dan semak belukar, dan sulit dilewati oleh kendaraan terutama mobil.

Petugas yang tengah bersiap menuju lokasi perbaikan kelistrikan. [Foto: For Dialeksis]

“Ketika terjadi gangguan listrik PLN, maka mengharuskan petugas membawa matrial serta alat-alat PLN menggunakan kendaraan roda 4, tetapi karena petugas tidak bisa membawanyam maka hanya menggunakan tenaga saja,” ungkapnya.

Petugas menuju lokasi maintence dengan berjalan kaki sambil menenteng alat-alat maintence. hal ini juga dipersulit dengan akses jalan yang sulit dan penuh rintangan. [Foto: For Dialeksis]

Ia mengatakan, seharus material tersebut harus diangkut memakai kendaraan roda dua atau roda empat, maka kadang-kadang agak terlambat pekerjaan petugas dilapangan.

[Foto: For Dialeksis]

Lanjutnya, Ia juga mengatakan, kondisi perkebunan dan pohon hutan yang menjadi tantangan lainnya. Dalam hal ini, Ridwan mengharapkan, agar masyarakat dapat memeberi izin ketika petugas PLN membebaskan pohon dari jaringan PLN. 

Petugas yang tengah beristirahat, namun tetap dalam kondisi siap siaga, ini dikarenakan terlihat salah satu petugas memegang HT atau alat komunikasi. [Foto: For Dialeksis]

“PLN juga mengharapkan kepada masyarakat untuk dapat mengusulkan, baik pada pihak pemdes, agar dapat mengusulkan Pemkab Aceh Timur agar kiranya dapat membangun dan memperbaiki jalan secepatnya, agar petugas bisa bekerja lebih maksimal kedepannya,” pungkasnya. [ftr]

Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda