DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Gubernur Aceh Muzakir Manaf (Mualem) mengingatkan para jemaah agar memperbanyak sabar dan ikhlas selama menjalani ibadah haji di Tanah Suci.
“Tolong perbanyak sabar dan ikhlas, itu penting. Kesabaran sangat dibutuhkan selama di tanah suci. Jangan mudah terpancing emosi,” pesan Mualem saat pelepasan keberangkatan Jemaah Haji Embarkasi Aceh Kelompok Terbang (Kloter) Perdana 01-BTJ di Asrama Haji Embarkasi Aceh, Sabtu sore, 17 Mei 2025.
Ia juga mendoakan agar seluruh jemaah diberikan kesehatan, keselamatan, dan mampu menunaikan seluruh rangkaian ibadah dengan baik sehingga menjadi haji yang mabrur.
Khusus kepada para petugas haji, Mualem mengingatkan pentingnya memberikan pelayanan maksimal, terutama kepada jemaah lanjut usia dan penyandang disabilitas.
“Karena ini adalah haji ramah lansia dan ramah disabilitas, maka kedepankanlah layanan itu,” tegasnya.
Di akhir sambutannya, Mualem mengungkapkan harapannya agar para jemaah haji asal Aceh dapat menjadi asoe syuruga (penghuni surga), yang diamini oleh seluruh jemaah dan tamu undangan yang hadir.
Mengenai kuota haji, Mualem turut menyinggung permohonan tambahan kuota untuk Aceh.
“Kita sudah minta tambahan seribu kuota lagi karena antrian haji di Aceh sudah hampir 30 tahun. Tapi yang disetujui hanya 500,” ungkapnya.