Beranda / Berita / Aceh / Plt Gubernur Sidak RSUD Subulussalam

Plt Gubernur Sidak RSUD Subulussalam

Selasa, 14 Mei 2019 23:00 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Subulussalam - Pelaksana Tugas Gubernur Aceh, Nova Iriansyah melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Rumah Sakit Umum Daerah Subulussalam, Selasa (14/5/2019) siang. Dalam sidak itu, ia memuji rumah sakit tersebut, hanya saja diperlukan penataan pada beberapa sisi khususnya desain taman dan bangunan.

Tiba pukul 11 siang, Nova mendapati counter utama depan yang kosong, hingga kemudian Kabid Pelayanan, dr. Sari, menjumpai Nova. Ia lah yang kemudian mendampingi Nova berkeliling ke berbagai ruangan. Mulai dari poliklinik, IGD hingga ke kamar-kamar pasien.

BLUD Rumah Sakit Kota Subulussalam merupakan rumah sakit tipe C. Ada 110 bed atau tempat tidur pasien di rumah sakit itu. Berdiri di lahan seluas 7 hektar, tempat itu terlihat kurang tertata rapi. Di antara kritikan Nova Iriansyah adalah ruangan IGD yang terkesan kosong tanpa penempatan peralatan medis padahal berukuran luas, sekira dua kali ukuran lapangan voli.

Sarifin Usman, Direktur Rumah Sakit Umum Subulussalam tiba saat Nova berada di ruangan IGD. Ia terlambat datang dikarenakan sedang menghadiri undangan pelantikan wali kota pada Selasa pagi. Kepada Sarifin Usman, Nova meminta agar para pegawai diarahkan untuk bergotong royong membersihkan lokasi rumah sakit.

"Hari minggu gotong royong, suruh konsultan buat desain dan buat taman tempat duduk keluarga pasien," kata Nova.

Usai dari IGD, Plt kemudian diajak berkunjung ke kamar-kamar pasien pada ruangan kelas 3 dan kamar rawat inap kelas 1. Di kamar yang tak ada pasien, Plt Gubernur masuk dan melihat-lihat. Ia melihat sofa yang mulai sobek dan di atas dudukan TV yang berdebu. "Masa rumah sakit debunya seperti ini," kata Nova.

Dari ruangan itu, Nova Iriansyah kemudian dibawa ke ruang inap bagi pasien paska-melahirkan. Beberapa tempat yang tak tertata diminta untuk dirapikan tanpa perlu melibatkan direktur.

"Bagus ini rumah sakit ini. Tinggal ditata sedikit lagi," kata Nova. (h)


Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda