DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Sebuah kabar membanggakan datang dari RSIA Cempaka Az-Zahra. Tim medis rumah sakit ini berhasil menangani kasus medis yang sangat langka yakni agenesis vagina.
Kondisi ini terjadi ketika seorang wanita terlahir tanpa saluran vagina, atau saluran tersebut tidak terbentuk sempurna, disertai rahim yang kurang berkembang.
Di Indonesia, kasus ini baru ditemukan tercatat dua pasien, dan kini salah satunya berhasil ditangani di Banda Aceh.
Keberhasilan ini lahir dari kerja sama tim dokter spesialis uroginekologi RSIA Cempaka Az-Zahra dr. Roziana, M.Ked, Sp.OG, Sub.sp UroginRe, dokter spesialis uroginekologi RSCM Jakarta Dr. dr. Tyas Priyatini SpOG SubSp. UroginRe. dokter spesialis uroginekologi RS Djamil Padang, dokter spesialis uroginekologi RS M. . dr. Wael Oemar, dan dokter spesialis uroginekologi RS Persahabatan Jakarta dr. Yulia Margaretha SpOG Subsp. UroginRe, yang melakukan operasi rekonstruksi dengan penuh kehati-hatian.
Bagi pasien, prosedur ini bukan hanya tindakan medis, melainkan juga titik balik kehidupan yang membawa harapan baru setelah bertahun-tahun menghadapi keterbatasan fisik dan tekanan emosional.
“Kasus agenesis vagina bukan hanya tantangan medis, tetapi juga tantangan psikologis bagi pasien. Dengan keberhasilan operasi ini, kami berharap pasien dapat menjalani hidup baru dengan lebih percaya diri dan bermakna,” ungkap salah satu dokter yang tergabung dalam tim operasi.
Direktur RSIA Cempaka Az-Zahra Dr. dr. Putri Ilham Sari, MARS turut memberikan apresiasi atas dedikasi tim medis.
"Keberhasilan ini menjadi bukti nyata bahwa RSIA Cempaka Az-Zahra berkomitmen menghadirkan layanan kesehatan yang modern, berkualitas, dan penuh kepedulian. Kami ingin masyarakat semakin peduli terhadap kesehatan, karena kelainan apapun akan lebih baik jika dideteksi dan ditangani sejak dini,” ujarnya.
Kasus langka ini menjadi momentum penting bagi dunia medis di Aceh, sekaligus bukti bahwa pelayanan kesehatan di daerah mampu menjawab tantangan medis tingkat tinggi.
RSIA Cempaka Az-Zahra mengajak seluruh masyarakat untuk tidak ragu melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala, karena dari deteksi dini, harapan baru bisa selalu ditemukan.