Beranda / Analisis / Pemilihan Ketua Umum Kadin, Begini Peta Suara Kedua Calon

Pemilihan Ketua Umum Kadin, Begini Peta Suara Kedua Calon

Senin, 17 Mei 2021 22:45 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Akhyar

Arsjad Rasjid dan Anindya Bakrie. [Foto: wikipedia/tempo]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Musyawarah Nasional (Munas) Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) akan digelar pada tanggal 2-3 Juni 2021 di Bali. Salah satu agenda Munas tersebut ialah untuk memilih Ketua Umum Kadin Periode 2021-2026.

Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Suryani Motik mengatakan, pendaftaran resmi calon ketua umum belum diumumkan. Namun, ia mengatakan terdapat dua kandidat yang telah berkampanye untuk menghimpun suara. Kedua bakal calon itu adalah Direktur Utama PT Indika Energy Tbk Arsjad Rasjid dan Presiden Direktur PT Bakrie & Brothers Tbk Anindya Bakrie.

Berdasarkan mekanisme pemilihan, 70 persen suara akan diambil dari hasil rekapitulasi pemilih yang merupakan anggota Kadin. Sedangkan 30 persen lainnya berasal dari suara asosiasi yang akan dipilih lewat konvensi.

“Pemilih dari kelompok asosiasi dianggap penting karena merupakan mitra strategis Kadin. Pihak-pihak di luar anggota Kadin dan asosiasi dipastikan tidak memiliki hak suara termasuk mantan anggota Kadin,” kata Suryani sebagaimana dikutip dari Tempo.co, Minggu (9/5/2021).

Pemetaan Dukungan

Jelang pemilihan, suara Anindya diklaim menguat. Beberapa waktu lalu, Anindya mengklaim mengantongi suara dukungan dari 25 provinsi. Sedangkan Arsjad mengklaim didukung oleh 20 provinsi.

Perbedaan klaim suara ini disebabkan karena Anindya Bakrie telah lebih lama bergabung di organisasi Kadin. Dibandingkan Arsjad yang baru tiga tahun, Anindya sudah menginjak tahun ke-15.

Arsjad Minta Tak Ada Dualisme di Kadin

Calon Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid minta Kadin tetap solid dan tak terpecah belah. 

Sebagai penantang Anindya Bakrie, Arsjad menjanjikan kontestasi yang berlangsung sehat, aman, dan adil.

Selain menyinggung solidaritas Kadin, Arsjad juga mengatakan perlunya membentuk pengusaha-pengusaha baru. Menurut dia, pengusaha baru akan membantu pemerintah dalam menciptakan lapangan kerja baru pasca pandemi Covid-19.

Anindya Pererat Kadin Pusat dan Daerah Untuk Ekonomi Berkeadilan

Dalam agenda silaturahmi ke jajaran Kadin Jawa tengah, Anindya mengatakan, pemulihan ekonomi nasional yang semakin baik ialah dengan bersinergi bersama. 

Ia mengatakan tantangan yang dihadapi ke depan diperlukan kerja sama yang baik antara pusat dan daerah.

“Tujuan ke depan kita bicara persaudaraan. Persaudaraan yang solid, kuat dan membangun solidaritas yang kuat. Karena hanya dengan ini kita bisa meningkatkan hubungan Kadin pusat dan daerah dengan baik, dan asosiasi yang lain. Ini tujuannya untuk ekonomi Indonesia yang lebih maju, lebih merata dan berkeadilan," ujar Anin sapaan akrab Anindya sebagaimana dikutip dari Sindonews.com, Semarang, Rabu (4/5/2021).

Arsjad: Pengembangan Ekonomi Butuh Kerja sama Pengusaha Daerah

Saat menghadiri kegiatan Halal-Bihalal dan silaturahmi bersama pengurus Kadin Provinsi Aceh, Arsjad Rasjid menegaskan bahwa pengembangan ekonomi di daerah membutuhkan kerja sama pengusaha nasional dengan daerah.

"Kita ingin kerja sama pengembangan dan kolaborasi antara pengusaha di nasional dengan pengusaha daerah," kata Arsjad Rasjid di Banda Aceh sebagaimana dikutip dari Nukilan.id, Minggu (16/5/2021).

Arsjad mengatakan, Kadin akan selalu membangun kemitraan dengan pengusaha daerah bagaimana membangun perekonomian terutama membantu para pengusaha UMKM di daerah. 

Ia mengatakan, pihaknya bakal menciptakan lebih banyak lagi pelaku usaha UMKM di daerah, apalagi saat ini pemerintah sudah melakukan holding company melalui BUMN dalam rangka mensupport UMKM.

"Bahkan, kami juga ada ide sendiri untuk membuat pembiayaannya. Namun, kuncinya adalah perlu bekerja sama," ujarnya.

Ketua Ismi Aceh Dukung Anindya

Ketua Ikatan Saudagar Muslim Indonesia (ISMI) Aceh, Nurchalis mendukung penuh pencalonan Anindya Bakrie sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia. 

Nurchalis berharap dengan terpilih Anindya Bakrie sebagai Ketua Umum Kadin nantinya dapat membawa energi positif terhadap para pengusaha yang ada di Aceh.

“Saya selaku ketua ISMI sangat berharap bahwa, ketua Kadin yang terpilih mampu melahirkan harapan baru, inovasi baru, gagasan baru, sehingga menciptakan nilai-nilai tambah terhadap hasil-hasil yang dilakukan oleh para pengusaha-pengusaha intrepreneur yang ada di Indonesia,” kata Nurchalis sebagaimana dikutip dari Nukilan.id, Senin (17/5/2021).

Kedua kandidat ini memang sama-sama kuat, terlepas dari berapa banyak jumlah suara yang diklaim para calon pra-pemilihan, namun konsep dan idealisme yang ditawarkan keduanya juga tak boleh luput dari penilaian. 

Kedua orang ini sama-sama ingin mengubah perekonomian Indonesia menjadi lebih baik. Dengan konsep ini, diharapkan demokrasi pemilihan Ketua Umum Kadin Indonesia nantinya bisa berjalan lancar tanpa ada hambatan.

Organisasi Kadin butuh pemimpin dari orang yang berpengalaman di dunia bisnis, bukan orang yang coba-coba masuk ke dunia bisnis atau hanya mencoba peruntungan nasib di sana. 

Kedua orang ini sudah masuk dalam kategori berpengalaman di bidangnya. Dengan kecakapan ini, diharapkan dapat diimplementasikan dengan sebaik mungkin dalam upaya membawa organisasi Kadin sebagai haluan untuk pengembangan ekonomi di Indonesia. [AKH]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda