Beranda / Berita / Nasional / Banjir di Padang, 600 rumah terendam dan 3 jembatan rusak

Banjir di Padang, 600 rumah terendam dan 3 jembatan rusak

Sabtu, 03 November 2018 08:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Banjir di Padang. ©2018 Merdeka.com

DIALEKSIS.COM | Padang - Enam kecamatan di Kota Padang, Sumatera Barat diterjang banjir, Jumat (2/11). Tidak kurang dari 600 rumah warga terendam air hingga 150 sentimeter, satu jembatan hanyut dan dua putus. Keenam kecamatan terdampak banjir yaitu Lubuk Kilangan, Lubuk Begalung, Bangus Teluk Kabung, Padang Selatan, Padang Utara dan Pauh.

"Belum ada laporan adanya korban jiwa. Banjir akibat hujan deras di bagian hulu dan hilir sehingga menyebabkan sungai meluap dan banjir," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho kepada wartawan.

Salah satu warga Kelurahan Alai Parak Kopi, Padang Utara, Yeni menuturkan rumahnya rusak parah dilanda banjir. "Kejadiannya terjadi sekitar pukul 15.00 WIB, air dari banjir kanal masuk ke dalam rumah," kata Yeni.

Dia mengatakan genangan air juga membuat dinding rumahnya roboh. "Dinding yang membatasi rumah saya dengan rumah tetangga roboh, air juga nenggenangi barang-barang elektronik dan peralatan rumah," lanjutnya.

Selain rumah Yeni, kerusakan juga terjadi di rumah milik Masweti di mana air merobohkan dinding serta merusak lebih dari lima puluh persen bangunan fisik rumahnya.

Selain itu genangan air yang disertai lumpur juga merendam peralatan dan barang di dalam rumah. Sampai pukul 17.00 WIB air masih tampak menggenang, dan pemilik dibantu warga lainnya berusaha mengeluarkan sejumlah barang dan peralatan.

Selain kedua rumah itu, air juga masuk ke puluhan rumah yang ada di sekitar lokasi, yang berposisi di pinggiran banjir kanal. @merdeka.com

Keyword:


Editor :
Jaka Rasyid

riset-JSI
Komentar Anda