Beranda / Berita / Nasional / Mendagri: Para Pasandeq Bisa Jadi Inspirasi Hadapi Tantangan Bangsa

Mendagri: Para Pasandeq Bisa Jadi Inspirasi Hadapi Tantangan Bangsa

Minggu, 04 September 2022 22:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Foto: Puspen Kemendagri


DIALEKSIS.COM | Nasional - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengatakan, perahu sandeq dengan para pasandeqnya (kru) bisa menjadi inspirasi dalam menghadapi tantangan bangsa saat ini. Terdapat beragam persoalan yang terjadi saat ini, mulai dari pandemi Covid-19, bencana alam, hingga masalah-masalah sosial dan ekonomi. Menurut Mendagri, persoalan demikian ibarat gelombang yang pasti akan dilalui.

“Fenomena sandeq ini, perahu sandeq ini kiranya bisa menjadi inspirasi bagi kita semua untuk menghadapi persoalan ke depan, baik persoalan yang ada di Sulawesi Barat, juga persoalan-persoalan bangsa kita,” kata Mendagri pada Malam Pelepasan Sandeq Menuju Balikpapan di Pantai Manakarra, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Sabtu (3/9/2022).

Dalam konteks itu, Mendagri menekankan, pelaut yang tangguh adalah pelaut yang berhadapan dengan ombak dan gelombang. Karenanya, ia meyakini masyarakat Sulbar adalah masyarakat yang tangguh, dan tidak akan pernah goyang dengan gelombang apa pun juga.

“Sudah banyak sebetulnya gelombang-gelombang yang dihadapi dalam kehidupan kita ini, bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Pandemi Covid-19 terjadi, termasuk di Sulawesi Barat, tapi dengan ketangguhan yang berhasil dari jiwa-jiwa para petarung di laut tadi, pandemi Covid-19 Alhamdulillah di Sulawesi Barat dapat terkendali dengan baik,” ujarnya.

Bahkan, di Sulbar juga sempat terjadi bencana gempa bumi yang mengakibatkan gedung roboh, bangunan rusak, dan menimbulkan korban jiwa. Namun demikian, kata Mendagri, masyarakat Sulbar selalu mampu untuk bangkit mandiri kembali.

“Saya berharap dengan spirit yang ditunjukkan oleh pasandeq ini memberikan inspirasi, motivasi kepada kita semua untuk tidak berhenti dan tidak goyah menghadapi tantangan yang ada,” tandas Mendagri [rls].

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda