Beranda / Gaya Hidup / Olah Raga / Modric: Pemain Terbaik FIFA

Modric: Pemain Terbaik FIFA

Selasa, 25 September 2018 15:35 WIB

Font: Ukuran: - +


Luka Modric dan Marta setelah menerima penghargaan dari FIFA di London, Senin (24/09/2018). Foto: Tim Goode/PA


DIALEKSIS.COM | London - Luka Modric memecahkan satu dekade dominasi penghargaan oleh Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi setelah dinobatkan sebagai pesepakbola dunia tahun ini oleh FIFA.

Modric terpilih sebagai pemain terbaik FIFA pada musim 2017-18 di London pada hari Senin, (24/09).

Dia memenangkan Liga Champions untuk keempat kalinya dalam lima musim dengan Real Madrid dan memimpin Kroasia ke final Piala Dunia untuk pertama kalinya, meski pun kemudian kalah dari Prancis.

Messi dan Ronaldo adalah satu-satunya pemenang penghargaan individu utama sepakbola dunia dari FIFA dalam berbagai samaran sejak 2008, keduanya memenangkan lima gelar masing-masing.

Messi tidak termasuk dalam daftar tiga terbaik dan melewatkan perjalanan ke London.

Dan sebagai fajar baru dalam sejarah penghargaan FIFA karena rekor pecah di dalam Royal Festival Hall London, Ronaldo juga tidak muncul di upacara untuk digantikan oleh mantan rekan setimnya di Real Madrid, meski pun ia termasuk dalam tiga pemain terbaik bersama pemain depan Liverpool Mohamed Salah.

Ronaldo, yang meninggalkan Madrid di akhir musim untuk bergabung dengan juara Italia Juventus, tersingkir dari Piala Dunia di babak 16 besar dengan juara Eropa Portugal.

Salah mencetak rekor 32 gol dalam 38 pertandingan Liga Premier Inggris dan membantu Liverpool mencapai final Liga Champions pertama dalam 11 tahun.

Marta memenangkan pemain wanita pertama FIFA yang penghargaan ini diselenggarakan sejak 2010. Ia memimpin tim Brasil untuk kejuaraan Copa America Femenina. Dia juga mencetak 13 gol saat Orlando Pride mencapai playoff NWSL.

Sementara itu, Thibaut Courtois dari Belgia mendapat penghargaan kiper FIFA ke Golden Glove karena membantu timnya ke posisi ketiga dengan tiga clean sheet. (aljazeera)


Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda