Sabtu, 22 November 2025
Beranda / Pemerintahan / Gubernur: Aceh Youth Summit 2025 Wadah Penguatan Peran Strategis Pemuda Aceh

Gubernur: Aceh Youth Summit 2025 Wadah Penguatan Peran Strategis Pemuda Aceh

Sabtu, 22 November 2025 08:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Pemerintah Aceh melalui Dispora Aceh gelar Aceh Youth Summit 2025 di Gedung Smesco Convention Centre, Jakarta (21/11/2025). Foto: for Dialeksis.com


DIALEKSIS.COM | Jakarta - Pemerintah Aceh melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Aceh membuka gelaran Aceh Youth Summit 2025 di Gedung Smesco Convention Centre, Jakarta, Jumat (21/11/2025). Forum yang berlangsung hingga Minggu (23/11/2025) ini digelar berkolaborasi dengan IMAPA Jakarta sebagai ruang temu pemuda Aceh dari berbagai daerah di Indonesia.

Kegiatan tersebut menjadi ajang strategis bagi generasi muda Aceh untuk mengembangkan kreativitas, memperkuat jejaring, serta meningkatkan kapasitas diri dalam menghadapi pesatnya transformasi ekonomi digital.


Acara pembukaan turut dihadiri Anggota DPR RI asal Aceh, Anggota DPRA, sejumlah kepala daerah dari Aceh, diaspora, serta mahasiswa dan pemuda Aceh dari berbagai kota. Kehadiran para tokoh ini memperlihatkan kuatnya dukungan terhadap penguatan peran pemuda dalam pembangunan Aceh.

Forum resmi dibuka oleh Menteri Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya kesiapan pemuda menghadapi era digital yang penuh peluang.

“Sekarang zaman digital, sangat mungkin bekerja sesuai dengan hobi kita. Tapi kita harus memiliki kemampuan yang cukup,” ujar Teuku Riefky.

Ia mengajak pemuda Aceh untuk tidak menunda pengembangan diri dan keterampilan. Menurutnya, membangun karier dan kreativitas adalah proses berkelanjutan yang harus ditempuh seiring pembelajaran dan perluasan jejaring.

“Belajarlah skill sebaik-baiknya, jangan menunggu lama. Sambil kita merantai, belajar, meniti karier, buka jaringan, bukan hanya di Aceh, tapi ke semua tempat,” katanya.

Teuku Riefky berharap momentum pertemuan ini melahirkan kolaborasi nyata, bukan hanya berhenti pada diskusi formal. “Pertemuan seperti ini jangan berhenti pada diskusi saja. Mari kita jaga kreativitas untuk mendukung ekonomi masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, sambutan Gubernur Aceh disampaikan oleh Masri Amin, Kepala Bidang Pengembangan Pemuda Dispora Aceh. Dalam pesannya, Gubernur menegaskan bahwa Aceh Youth Summit 2025 merupakan wadah penguatan peran strategis pemuda Aceh, baik dalam pengembangan kapasitas individu maupun kontribusinya terhadap pembangunan daerah.

Gubernur menekankan pentingnya penguatan ekosistem ekonomi kreatif yang berbasis kearifan lokal Aceh namun tetap adaptif terhadap tantangan era digital. Pemerintah Aceh, katanya, berkomitmen memperkuat kebijakan dan program yang mendukung peningkatan kapasitas pemuda, kewirausahaan, ekonomi kreatif, serta peran pemuda dalam menjaga perdamaian dan martabat Aceh di tingkat nasional maupun global.

Dalam kesempatan itu, Gubernur juga menyampaikan apresiasi kepada IMAPA Jakarta, para anggota legislatif, kepala daerah, diaspora Aceh, serta seluruh panitia dan peserta yang telah menggagas dan menyukseskan forum tersebut.

Pemerintah Aceh berharap rangkaian diskusi, jejaring, dan kolaborasi yang terbangun selama Aceh Youth Summit 2025 dapat melahirkan gagasan segar dan inisiatif konkret yang bisa ditindaklanjuti bersama. Forum ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang seremonial, tetapi benar-benar mendorong peningkatan kreativitas, daya saing, dan peran strategis pemuda Aceh.

Aceh Youth Summit 2025 ditegaskan sebagai momentum untuk memperkuat posisi pemuda sebagai salah satu pilar utama masa depan Aceh yang mandiri, kreatif, dan kompetitif di era digital.

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI