Kamis, 13 November 2025
Beranda / Politik dan Hukum / Uang Rp90 Juta Jadi Motif di Balik Penembakan Warga Alue Lim Lhokseumawe

Uang Rp90 Juta Jadi Motif di Balik Penembakan Warga Alue Lim Lhokseumawe

Kamis, 13 November 2025 14:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Rizkita Gita
Terduga pelaku penembakan warga Lhokseumawe. [Foto: Rizkita Gita/dialeksis.com]

DIALEKSIS.COM | Lhokseumawe - Polisi mengungkap motif penembakan yang menewaskan Muhammad Nasir, warga Desa Alue Lim, Kecamatan Blang Mangat, Lhokseumawe.

Berdasarkan hasil penyelidikan dan keterangan tersangka, aksi pembunuhan itu dipicu masalah uang transfer senilai Rp90 juta yang dikirim kepada korban.

Kapolres Lhokseumawe AKBP Ahzan mengatakan, transaksi uang tersebut dilakukan pada 7 November 2025. Dari jumlah itu, korban mengaku telah menggunakan Rp30 juta untuk membayar utang. Namun, pernyataan itu tidak dapat diterima oleh pelaku, sehingga menimbulkan perselisihan di antara keduanya.

“Motif pembunuhan terjadi karena uang transfer Rp90 juta kepada korban. Dari jumlah itu koban telah memakai uang itu Rp30 juta untuk membayar utang, dan hal itu menjadi pemicu konflik,” kata Ahzan, Kamis (13/11/2025).

Lanjut Ahzan, tidak menemukan titik temu soal uang itu, pelaku mendatangi rumah korban pada 9 November 2025. Mereka sempat duduk di kedai kopi yang berada di depan rumah korban sambil kembali mempertanyakan uang itu. Tak lama kemudian, mobil Ayla berwarna hitam yang digunakan pelaku lain tiba di lokasi.

“Mereka sempat berbincang di kedai kopi. Sekitar 15 menit kemudian, korban diajak ke arah jembatan berjarak sekitar 10 meter dari lokasi. Di sanalah terjadi cekcok antara korban dan pelaku,” terangnya.

Perdebatan itu berujung tragis. Pelaku melepaskan dua kali tembakan menggunakan senjata api laras pendek. Peluru mengenai lengan dan leher korban hingga tembus ke kepala, menyebabkan korban meninggal dunia di tempat kejadian.

Dari tangan pelaku, polisi menyita sepucuk senjata api, tiga butir peluru, dan satu unit mobil yang digunakan untuk melarikan diri.

Hingga kini polisi masih terus melakukan penyelidikan dan pengembangan terhadap pelaku lainya yang terlibat dalam kasus penembakan terhadap korban.

"Soal uang ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut. Dan keterlibatan pelaku lainya dan kepemilikan sejata masih kita lakukan pengembangan juga," pungkasnya. [rg]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI