Kamis, 04 September 2025
Beranda / Gaya Hidup / Seni - Budaya / Dua Film Unggulan Indonesia Tutup Manis ASEAN Film Festival 2025 di Hong Kong

Dua Film Unggulan Indonesia Tutup Manis ASEAN Film Festival 2025 di Hong Kong

Rabu, 03 September 2025 07:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Indonesia menampilkan dua film pada penghujung rangkaian ASEAN Film fetsival di Hong Kong. [Foto: Humas Kemlu/KJRI Hong Kong]

DIALEKSIS.COM | Hong Kong - Setelah sukses dengan penayangan Samsara, Mencuri Raden Saleh, serta Basri & Salma dalam Komedi yang Terus Berputar di minggu pertama ASEAN Film Festival 2025, giliran dua film unggulan Indonesia Jatuh Cinta Seperti di Film-film dan 1 Kakak 7 Ponakan memikat penonton di penghujung rangkaian festival pada pekan lalu.

“Film yang ditayangkan dalam ASEAN Film Festival merupakan karya-karya terbaik dalam industri kreatif dan perfilman Indonesia,” ujar Konsul Jenderal RI Hong Kong, Yul Edison dalam sambutannya sebelum pemutaran Jatuh Cinta Seperti di Film-film di JC Cube @ Tai Kwun, Central yang dilansir pada Rabu (3/9/2025).

Acara pemutaran film disertai dengan pre-screening talks bersama sutradara Yandy Laurens, produser Suryana Paramita, serta dua pemeran utama Ringgo Agus Rahman dan Nirina Zubir. Diskusi ini juga menghadirkan sutradara muda Hong Kong Jill Leung sebagai narasumber dan Dominica Yeung sebagai moderator, yang menambah semarak interaksi antara sineas Indonesia dan audiens internasional.

ASEAN Film Festival 2025 melanjutkan agenda dengan penayangan film keluarga 1 Kakak 7 Ponakan di bioskop The Sky Olympian City, Kowloon. Film yang diadaptasi dari serial legendaris ini berhasil menghadirkan kehangatan sekaligus menguras emosi penonton yang memenuhi studio.

Kedua film tersebut sebelumnya telah meraih berbagai penghargaan di tanah air. Jatuh Cinta Seperti di Film-film tercatat memperoleh 11 nominasi Piala Citra dan memenangkan 7 di antaranya, sementara 1 Kakak 7 Ponakan masuk nominasi Film Pilihan Tempo untuk kategori Aktor Terbaik. 

Antusiasme penonton di Hong Kong yang ditunjukkan melalui reaksi positif sepanjang penayangan mempertegas kualitas perfilman Indonesia di mata dunia.

Sejak 2023, ASEAN Film Festival menjadi salah satu wadah utama penayangan film Asia Tenggara di Hong Kong. Tahun ini, festival yang diselenggarakan oleh Hong Kong-ASEAN Foundation juga menampilkan film dari negara-negara Belt and Road, termasuk Turki, Hungaria, Kazakhstan, dan Mesir.

KJRI Hong Kong telah berpartisipasi sejak awal penyelenggaraan festival dan terus berkomitmen menghadirkan karya-karya terbaik anak bangsa ke layar lebar internasional. Melalui partisipasi aktif ini, Indonesia tidak hanya memperkuat diplomasi budaya, tetapi juga menunjukkan potensi besar industri perfilman dalam mendukung diplomasi ekonomi kreatif di kawasan dan dunia. [*]

Keyword:


Editor :
Indri

perkim, bpka, Sekwan
riset-JSI
pelantikan padam
sekwan - polda
damai -esdm
bpka