Beranda / Berita / Aceh / Bertambah 2 Orang Positif, Total 9 Warga Aceh Terpapar Corona

Bertambah 2 Orang Positif, Total 9 Warga Aceh Terpapar Corona

Jum`at, 24 April 2020 23:15 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Im Dalisah

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pasien yang terpapar virus corona di Aceh bertambah 1 orang setelah salah seorang warga Abdya berinisial AS dinyatakan positif. Dengan demikian secara keseluruhan total masyarakat Aceh yang terjangkit virus corona sebanyak 9 orang.

Demikian keterangan yang disampaikan Kadinkes Aceh Dr. Hanif saat dikonfirmasi Dialeksis.com, Sabtu, (24/4/2020).

"Iya betul," ucap Dr. Hanif singkat.

Menindaklanjuti hal tersebut, Dr. Hanif mengatakan telah berkoordinasi dengan berbagai pihak, khususnya melakukan uji swab terhadap semua kontak dengan pasien positif.

"Kita setiap dapat kasus kita swab semua yang kontak dengan pasien positif," jelas dia.

"Dinkes Kab/kota yang ada didepan mengkoordinasikan dengan kita," tambahnya.

Lebih lanjut dia mengatakan pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) akan dilakukan dengan melihat potensi skala kasus yang terjadi disuatu daerah.

"Ada potensi untuk itu, namun rata-rata hanya 1 kabupaten kasusnya. Kecuali Aceh Besar yang sudah ada 3 kasusnya. Mungkin kita coba kabupaten dengan kasus terbanyak, saya gak tahu Pak Gubernur mana yang dipilih, diajukan duluan. Tapi ini belum, masih menyusun data dulu. Kita lihat perkembangannya dalam minggu depan ini," sebut Dr. Hanif.

Dengan kondisi saat ini, Dr. Hanif memastikan alat pelindung diri (APD) tercukupi dengan baik.

"Cukup kok. Kita baru-baru ini sudah mendistribusikan 200 ke tiap-tiap kabupaten/kota. Stock kita ada 2000. Kapanpun mereka butuh bisa minta ke provinsi," tutup Kadinkes Aceh Dr. Hanif.

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, satu warga Aceh berinisial, MS, dikonfirmasi positif terpapar virus corona. 

Hal tersebut dibenarkan Wakil Direktur Pelayaran Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA), dr. Endang Mutiawati, kemarin, Jumat (24/4/2020).

“Ia benar (pasien positif),” jawab dr. Endang singkat, seperti dilansir salah satu media lokal di Aceh. (Im)


Keyword:


Editor :
Im Dalisah

riset-JSI
Komentar Anda