Beranda / Berita / Aceh / DLHK3 Banda Aceh Melaksanakan Kegiatan GO GREEN di Suzuya Mall Banda Aceh

DLHK3 Banda Aceh Melaksanakan Kegiatan GO GREEN di Suzuya Mall Banda Aceh

Kamis, 10 Juni 2021 19:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : fatur

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pemerintah Kota Banda Aceh memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia dengan cara melalukan kegiatan Go Green yang dilakukan di Suzuya Mall Banda Aceh, bermaksud untuk mensosialisasi pengurangan penggunaan limbah plastik.

Kepala Seksi Teknologi Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup Kota Banda Aceh, Rosdiana, ST, MT mengatakan kepada awak Media, Kamis(10/06/2021).

“Kita sangat expect dalam melaksanakan kegiatan lingkungan ini, sesuai dengan peraturan walikota Banda Aceh tentang pembatasan penggunaan limbah plastik, dengan kegiatan ini kami mengajak seluruh masyarakat kota Banda Aceh khususnya agar dapat melakukan pembatasan penggunaan kantong plastik dan mulai beralih ke penggunaan tote bag ramah lingkungan“ ujarnya.

Dirinya menjelaskan, saat ini kita terus menyumbangkan sampah limbah plastik terbesar, dan limbah plastik juga sangat sulit terurai.

“Ini bisa dikatakan perdana bagi kita ditahun 2021, kegiatan ini sebenarnya sudah pernah kita lakukan di tahun 2016 di hari sampah nasional, namun sosialisasi tersebut hanya bertahan selama enam bulan, “ katanya.

Ia menjelaskan, sosialisasi ini dilakukan di kasir-kasir dengan memberitahu untuk mengurangi kantong plastik dan mulai beralih ke tote bag kepada customer, jadi dengan adanya sosialisasi ini beban TPA mulai sedikit berkurang.

“Saat ini kita ketahui bersama bahwa TPA Banda Aceh setiap harinya menghasilkan sampah 230 TON perharinya, “ jelasnya.

Lanjutnya “ Jadi jika ada customer yang berbelanja di swalayan untuk saat ini akan di fasilitasi tote bagnya, kedepan jika customer tidak membawa tote bag sendiri makan akan dikenakan biaya per 1 kantong plastik Rp.500 rupiah, bahwa sesuai peraturan walikota yang telah dikeluarkan maka akan ada juga satu hari tanpa kantong plastik setiap hari senin.”

Rosdiana mengatakan, Kedepanya hal ini juga akan dilakukan di pasar-pasar tradisional, hanya saja untuk saat ini dilakukan ditempat-tempat seperti mall dan swalayan yang ada di kota Banda Aceh.

Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda