Beranda / Berita / Aceh / FK Unsyiah Gelar Konferensi Internasional SKIC-MHS

FK Unsyiah Gelar Konferensi Internasional SKIC-MHS

Sabtu, 08 September 2018 11:00 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh- Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala menyelenggarakan konferensi internasional bernama The 2nd Syiah Kuala International Conference on Medicine and Health Sciences (SKIC-MHS) 2018. Acara ini berlangsung selama dua hari pada 7-8 September 2018 di Hotel Hermes Palace, Banda Aceh, yang diikuti akademisi dari berbagai universitas di Indonesia, Taiwan, Malaysia, hingga Australia.


Ketua penyelenggara SKIC-MHS, Dr. dr. Kurnia Fitri Jamil SpPd, M.Kes mengatakan, tema yang diangkat dalam konferensi ini adalah Tropical Medicine and Non-communicable Diseases: from Basic to Clinical Approach.


"Ada 93 paper yang datang dari seluruh Indonesia, tidak hanya dari Fakultas Kedokteran saja, tetapi juga dari berbagai bidang ilmu yang memiliki ketertarikan dengan bidang ini," ungkap Dr. dr. Kurnia, Jumat (7/9).


Ia juga berharap agar paper yang terdaftar dapat lolos masuk ke jurnal internasional yang terindeks Scopus, sehingga dapat membuat Unsyiah lebih baik di bidang publikasi internasional.


Dekan FK Unsyiah, dr. Maimun Syukri Sp.PD (K), yang juga menjadi keynote speaker mengatakan, jika konferensi ini menjadi tempat bertemu para pengajar dan peneliti sehingga dapat berdiskusi terkait berbagai isu kesehatan. Maimun sendiri akan menyampaikan materi tentang Modifikasi Gaya Hidup sebagai Pencegahan Primordial Penyakit Ginjal Kronis.


Rektor Unsyiah, Prof. Ir. Samsul Rizal M.Eng., sangat mengapresiasi keberlangsungan konferensi ini. Menurut Samsul, isu kesehatan sangat penting untuk dibahas karena di Indonesia infeksi tropis dianggap sebagai kasus penyakit nomor satu. Ia juga berharap konferensi ini dapat rutin digelar setiap tahunnya dengan mengundang lebih banyak lagi peneliti dan akademisi dari berbagai universitas.


Dalam kegiatan ini, turut dilakukan penandatanganan MoU kerja sama antara Unsyiah dan Universitas Kebangsaan Malaysia. Kerja sama ini meliputi pertukaran dosen, mahasiswa, penelitian, pendidikan, dan pengabdian masyarakat. [Humas Unsyiah]

Keyword:


Editor :
AMPONDEK

riset-JSI
Komentar Anda