Beranda / Berita / Aceh / Kapolres Lhokseumawe Positif Terinfeksi Virus Corona

Kapolres Lhokseumawe Positif Terinfeksi Virus Corona

Selasa, 04 Agustus 2020 09:00 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto menjalani karantina mandiri setelah dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil tes usap di Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Aceh.

"Beliau, Kapolres Lhokseumawe, dari hasil tes swab dinyatakan positif Covid-19," kata Juru Bicara Gugus Tugas Kota Lhokseumawe Marzuki di Lhokseumawe, Senin (3/8/2020).

Marzuki mengatakan tes usap diikuti Kapolres Lhokseumawe dan tiga personel lainnya pada 23 Juli 2020, bertepatan saat kunjungan kapolda. Namun, dari hasil tersebut diketahui dua positif dan dua negatif.

"Ada empat yang menjalani tes swab. EH dan DM positif Covid-19, sementara RZ dan F dinyatakan negatif Covid-19," katanya.

Marzuki menyebut saat ini Eko Hartanto sedang menjalani karantina mandiri di kediamannya dan dalam keadaan sehat dan bugar.

"Alhamdulillah keadaan Bapak Kapolres sehat-sehat saja dan saat ini sedang menjalani karantina mandiri di rumah selama 14 hari," kata Marzuki.

Marzuki mengimbau masyarakat tidak mengabaikan protokol kesehatan serta untuk selalu waspada menyusul meningkatnya kasus Virus Corona di Aceh.

"Kepada masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan untuk pencegahan penularan dan penyebaran Covid-19 di Kota Lhokseumawe," ujarnya.

Sementara itu, Wakapolres Lhokseumawe Kompol Ahzan mengatakan bahwa kapolres saat ini dalam kondisi sehat dan sedang menjalani protokol kesehatan dengan tetap bekerja dari rumah.

"Alhamdulillah, Kapolres sehat-sehat saja dan juga terlihat bugar karena beliau rajin olahraga," katanya.

Saat bersama awak media, Wakapolres Lhokseumawe sempat melakukan panggilan video bersama Kapolres. Terlihat AKBP Eko Hartanto dalam kondisi sehat seraya menyapa awak media.

"Tetap semangat dalam beraktivitas, saya sehat-sehat saja," ujar Eko Hartanto.(ZU)

Keyword:


Editor :
Zulkarnaini

riset-JSI
Komentar Anda