Baitul Mal Aceh memfasilitasi kepulangan Abdullah, seorang pria berusia 76 tahun asal Lapang, Kabupaten Aceh Barat yang beberapa hari terlantar di Banda Aceh. [Foto: Humas BMA]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Baitul Mal Aceh (BMA) kembali hadir sebagai penyelamat bagi seorang warga yang terlantar di kota Banda Aceh.  Abdullah, seorang pria berusia 76 tahun asal Lapang, Kabupaten Aceh Barat, telah beberapa hari terlantar di Banda Aceh sebelum akhirnya mencari bantuan ke BMA.

Abdullah mengungkapkan bahwa dia selama beberapa hari sudah terlantar di tengah kota, tanpa jaminan tempat tinggal atau sumber makanan yang pasti. Keadaannya yang sulit tersebut membuatnya akhirnya memutuskan untuk meminta bantuan agar bisa pulang ke kampung halaman kepada BMA.

Kepala Sekretariat BMA, Amirullah, Selasa (14/5/2024) menyatakan bahwa lembaga yang dipimpinnya secara rutin memberikan bantuan dalam proses pemulangan ke daerah asal bagi warga terlantar seperti Pak Abdullah.

"Alhamdulillah dana zakat yang dikumpulkan oleh BMA dari para muzakki selama ini sangat membantu orang-orang yang membutuhkan, bantuan yang diberikan BMA ini menggunakan dana zakat senif Ibnu Sabil," kata Amirullah.

Amirullah menambahkan bahwa BMA selalu berupaya untuk menjalankan tugasnya dalam menyalurkan zakat dengan sebaik mungkin, demi kebermanfaatan bagi masyarakat yang membutuhkan. Sinergi antara para donatur zakat dan tim kerja BMA diharapkan dapat terus memberikan manfaat bagi masyarakat yang memerlukan bantuan, seperti yang dialami oleh Pak Abdullah.

"Semoga kepedulian dan langkah konkrit yang dilakukan oleh BMA dapat menjadi inspirasi bagi seluruh masyarakat untuk saling membantu sesama dalam situasi sulit," pungkas Amirullah. [*]