Beranda / Berita / Aceh / Pertamina Temukan Cadangan Migas Baru di Aceh

Pertamina Temukan Cadangan Migas Baru di Aceh

Jum`at, 19 Agustus 2022 12:00 WIB

Font: Ukuran: - +


Ilustrasi. [Foto: ANTARA/Zabur Karuru]


DIALEKSIS.COM | Jakarta - PT Pertamina Hulu Energi (PHE) menemukan tiga lokasi cadangan minyak dan gas (Migas) baru di tiga wilayah, yakni Lepas Pantai Aceh bagian barat, Bajakah-001 Jawa Barat bagian utara, dan Markisa-001 di Salawati Papua.

Direktur Eksplorasi PHE selaku Subholding Upstream Pertamina Medy Kurniawan menyebutkan bahwa Eksplorasi PHE telah merampungkan 8 sumur dan 7 sumur ongoing yang akan dilanjutkan dengan uji alir. 

Lanjutnya, diharapkan target penyelesaian 29 sumur di akhir tahun bisa tercapai dan membuahkan hasil maksimal. 

Lebih lanjut, Ia mengatakan PHE melalui aktivitas eksplorasi secara konsisten berkomitmen dan berkontribusi dalam mencapai ketahanan energi nasional.

Di Tahun 2021, Subholding Upstream berhasil melakukan pengeboran atau eksplorasi sebanyak 12 sumur. 

Sementara di tahun 2022, Subholding Upstream berupaya meningkatkan kinerja secara masif dan agresif melalui rencana kerja pengeboran sumur eksplorasi 29 sumur dan 242 persen dibanding realisasi tahun lalu.

Medy juga menjelaskan, temuan cadangan baru tiga sumur eksplorasi melengkapi keberhasilan temuan cadangan sebelumnya pada Semester I 2022, yakni Sungai Gelam Timur-1 di Jambi, Wilela-001 di Sumatera Selatan, GQX-1 di Jawa Barat bagian Utara, dan Manpatu-1X di Mahakam. 

Adapun, sukses rasio pengeboran hingga Agustus 2022 mencapai 2022. Ia menyebutkan dalam strategi eksplorasi, pihak memiliki tiga inisiatif utama, antara lain berupa aset Wilayah Kerja (WK) eksisting dimana kontribusi eksplorasi dibutuhkan dalam mempertahankan dan meningkatkan produksi migas eksisting.

Selanjutnya, Ia juga menyampaikan strategi New Ventures dimana pihaknya mencari potensi eksplorasi yang baru. Terakhir, strategi partnership untuk sharing risk dan cost serta Technology dan knowledge transfer melalui akselerasi proses kerja sama dan joint bidding domestik serta luar negeri. (CNN Indonesia)

Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda