Foto: Istimewa

DIALEKSIS.COM | Aceh Tenggara -  Peserta Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) asal Aceh Tenggara, Lia Fardhilla Ramlan meninggal dunia di Binjai, Senin (30/11/2020) lalu, sekitar pukul 22.00 WIB. 

Lia Fardhilla Ramlan meninggal pada usia 17 tahun dan masih menuntut ilmu di Pesantren Darul Azhar Kutacane kelas III Aliyah. Selama dua tahun almarhumah Sudah mengabdi sebagai utusan Aceh Tenggara di Ajang MTQ provinsi Cabang Fahmil Qur'an Putri.

Kepala Dinas Syari'at Islam Kabupaten Aceh Tenggara, Iqbal Selian mengatakan, sosok armarhumah merupakan orang yang sangat santun, ramah dan patuh sekali terhadap orang tua. Lia sangat bertanggung Jawab.

“ Kemarin saja baru selesai operasi usus buntu masih dalam perawatan, ia tetap masuk sekolah dan ikut TC kembali di Dinas Syari'at Islam, padahal kami sudah berikan dispensasi untuknya tetapi Lia tetap ingin ikut belajar, Lia takut ketinggalan pelajaran,” ujar Iqbal saat dihubungi Dialeksis.com, Selasa (01/12/2020).

Serangkaian perawatan telah dijalankannya, sekitar bulan Oktober lalu ia dirawat di RS Murni Teguh Medan dan harus di operasi kembali karena ternyata ada tumor di perutnya. Setelah pemulihan almarhumah kembali ke rumah keluarga di Binjai.

“ Harusnya hari ini senin jadwal Lia kemotrapi yg pertama di rumah sakit, tapi tuhan berkehendak lain tadi malam sekitar jam 10 almarhumah kembali kesisinya,” ungkapnya.

Semasa hidupnya, Lia juga anak yang berprestasi di sekolah ia pernah mendapat Juara umum di sekolah tingkat Tsanawiyah di Pondok Pesantren Mawaridussalam Deli Serdang, setelah Ayahnya meninggal dunia, Lia harus menemani Ibunya dan pindah sekolah ke Kutacane.

Selama berada di Kuta Cane, sosok Lia sering meraih Juara di setiap perlombaan yang ia ikuti diantaranya, Juara pidato bahasa Inggris tingkat kabupaten, juara 1 fahmil qur'an putri Tk Kecamatan, Juara 1 tk fahmil Quran Putri tk Kab 2018, Mawarid juara umum tingkat Tsanawiyah, utusan Aceh Tenggara untuk MTQ tingkat Provinsi Aceh di Sigli 2019. Prestasinya hebat lainnya ia sudah menghafal Al- quran sebanyak 20 juz dan sedang memasuki 25 juz [Nora].

Lia juga sudah direkomendasikan sebagai peserta untuk Pusat Pengembangan Tilawatil Qur'an di Dinas Syari'at Islam Kabupaten Aceh Tenggara untuk persiapan MTQ tingkat Provinsi di Bener Meriah tahun 2021 pada Cabang Fahmil Qur'an. Namun takdir berkata lain Lia sudah dipanggil oleh sang pencipta.