Beranda / Berita / Aceh / TMMD 113 Galus Buka Jalan Sepanjang 4 Kilometer

TMMD 113 Galus Buka Jalan Sepanjang 4 Kilometer

Selasa, 07 Juni 2022 19:00 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM| Gayo Lues- Impian masyarakat di tiga desa Kecamatan Dabun Gelang, Blangkejeren, Kabupaten Gayo Lues, terwujud. Sebelumnya kawasan ini masih terbilang terisolir, karena akses jalan di desa ini belum memadai.

Sementara akses jalan itu sangat dibutuhkan masyarakat, karena di kawasan ini merupakan sumber hidup dengan usaha utamanya berkebun. Namun hasil keringat masyarakat yang bergelut dengan lahan perkebunan ini tidak bisa sepenuhnya diangkut keluar untuk dijual.

Ahirnya, pasukan loreng turun tangan membantu masyarakat untuk mempermudah akses, khususnya membuka jalan untuk memperlancar hubungan dengan perbaikan ekonomi masyarakat.

Menurut Komandan Korem (Danrem) 011/Lilawangsa Kolonel Inf Bayu Permana, kepedulian TNI-AD khususnya Kodim 0113/Gayo Lues dengan program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 113 untuk membantu masyarakat mengatasi kesulitanya.

Sasaran fisik pada program TMMD ke-113 Kodim 0113/Gayo Lues, membangun akses jalan sepanjang 4.000 meter. Jalan tersebut menghubungkan antara Dusun Pisang Abu dengan Dusun Tukik dan Kampung Sangir, di Kecamatan Dabun Gelang, Kabupaten Gayo Lues, sebut Danrem.

Sementara itu, Komandan Satuan Penugasan (Dansatgas) TMMD 113 Kodim 0113/GL Letkol Inf Yudhi Hendro Prasetyo, Senin (06/06/22), Dansatgas mengatakan, pembangunan jalan TMMD ini sudah tembus 4.000 meter beberapa hari lalu.

Jalan tersebut terbentang menembus perkebunan dan sawah, juga melintasi hutan pinus dan semak belukar. Selain itu pembuatan 9 titik gorong gorong dan jembatan kayu demi kenyamanan transportasi masyarakat.

Dansatgas menjelaskan, sasaran fisik bukan pada pembukaan jalan semata, akan tetapi menyasar kepada pembangunan rumah dhuafa, perbaikan RTLH, rehab meunasah dan lainnya.

Pembukaan jalan oleh Satgas TMMD merupakan suatu akses penting, dimana jalan tersebut akan digunakan masyarakat untuk mengangkut hasil bumi, seperti padi, minyak serai wangi, dan getah pinus, maupun hasil tanaman muda.

"Saat ini jalan tersebut dalam proses penghalusan badan jalan. Diharapkan pada penutupan TMMD tanggal 9 Juni 2022 kedepan, pembukaan jalan sudah mencapai 100 persen, “ jelasnya. (baga)


Keyword:


Editor :
Redaksi

Berita Terkait
    riset-JSI
    Komentar Anda