Beranda / Berita / Aceh / Unsyiah Ajak Sadar Bencana Melalui Komik Edukasi

Unsyiah Ajak Sadar Bencana Melalui Komik Edukasi

Rabu, 28 Agustus 2019 20:25 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Denpasar - Salah satu produk inovasi yang dipamerkan Unsyiah dalam Pameran Riset, Inovasi, dan Teknologi Ritech Expo 2019 di Lapangan Puputan Renon Denpasar, Bali, 25-28 Agustus 2019 adalah komik siaga bencana karya UPT Mitigasi Bencana (TDMRC)

Cluster Edukasi dan Manajemen TDMRC Unsyiah, Intan Dewi Kumala, S.Psi. MSi. mengatakan, pengetahuan bencana harus dipahami sejak usia dini, dimulai dari anak-anak prasekolah. Ini dilakukan untuk menumbuhkan kesiagaan bencana, sekaligus mengedukasikan langkah apa saja yang harus dilakukan ketika bencana terjadi.

 "Informasi pengetahuan kebencanaan juga harus kita kenalkan kepada anak-anak, minimal mereka paham apa yang harus dilakukan jika ada bencana. Salah satunya kita kenalkan melalui buku komik," jelas Intan kepada Humas Unsyiah, Selasa (27/8/2019).

Komik dipilih karena dianggap lebih mudah dicerna oleh para pembacanya. Hasil penelitian  yang dilakukan oleh TDMRC yang cenderung ilmiah, diubah menjadi bahan bacaan popular. Langkah ini dilakukan agar hasil penelitian dapat dinikmati dan dipahami oleh masyarakat luas.
 
Selain komik, di pameran ini TDMRC juga menampilkan modul pelatihan yang dapat digunakan untuk meningkatkan kapasitas pihak yang selama ini berhubungan langsung dengan kebencanaan. Selain itu, juga ada modul international workshop on disaster risk management yang merupakan hasil kerja sama beberapa negara dalam penguatan sumber daya manusia. Bukan hanya bacaan, TDMRC juga menampilkan sendimen pasir purba tsunami yang berusia 7.400 tahun dan rumah tahan gempa.

Intan berharap ke depannya semakin banyak produk edukasi yang mudah dan menyenangkan serta mengangkat kearifan lokal.

"Kedepannya kita akan terus menghasilkan produk kreatif, mungkin games edukasi kebencanaan atau inovasi lainnya agar dapat diterapkan di kehidupan sehari-hari," pungkasnya. (syhr-fer)
Keyword:


Editor :
Pondek

riset-JSI
Komentar Anda