DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Hip hop asal Aceh, Orang Hutan Squad bakal merilis karya terbaru melalui Anthem Vol 5 yang berjudul Meusyeuhu.

Salah satu personel, Muhammad Mar'ie Alfarysky mengatakan, karya ini merupakan lanjutan dari empat anthem lainnya seperti Saleum, Prang Sabi, Meuseuraya dan Keudonya yang dirilis dalam rentang 2018-2020.

"Sempitnya ruang gerak para pelaku kreatif di masa pandemi Covid-19, Orang Hutan Squad tetap memilih memproduksi karya ini dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan," jelas Mar'ie kepada Dialeksis.com, Rabu (4/11/2020).

Anthem Vol 5 yang berjudul Meusyeuhu bakal dirilis pada 20 November 2020 mendatang.

Sebagai kolektif hip hop asal Aceh, karya-karya yang dibuat oleh Orang Hutan Squad syarat akan unsur kebudayaan Aceh.

Melalui Meusyeuhu, karya ini akan diisi dengan kisah patriotik para pahlawan atau tokoh yang mengangkat marwah bangsa Aceh seperti:

1) Aceh Tamiang Hilir, menceritakan tentang Raja Pucok Suloh;

2) Gayo, menceritakan tentang Aman Dimot;

3) Simeulue Sigulai, menceritakan tentang Teungku Di Ujung;

4) Singkil, menceritakan tentang Syekh Abdurrauf as-Singkili ;

5) Gayo Lues, menceritakan tentang Panglima Linting;

6) Aneuk Jamee, menceritakan tentang Syekh Burhanuddin Ulakan;

7) Kluet, menceritakan tentang Panglimo Rajo Lelo.

Selain itu, bahasa Indonesia juga digunakan untuk menceritakan tentang Sultan Iskandar Muda.

Diketahui, Orang Hutan Squad merupakan kolektif hip hop asal Aceh yang didirikan pada Mei 2015 lalu. Setelah berkarya selama lima tahun, lanjut Mar'ie, karya terbaru ini diharapkan bisa diterima oleh masyarakat Aceh hingga tingkat nasional nantinya.

"Semoga bisa berkenan di hati para pendengar semua," pungkasnya.