Beranda / Berita / Nasional / AHY dan SBY Dituduh Rampas Duit Kader Demokrat Oleh Kubu Moeldoko

AHY dan SBY Dituduh Rampas Duit Kader Demokrat Oleh Kubu Moeldoko

Senin, 15 Maret 2021 08:30 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Jakarta - Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dituduh rampas duit kader Demokrat. Tuduhan itu disampaikan Politisi Demokrat versi KLB Moeldoko, Jhoni Allen Marbun.

Jhoni Allen menyebut SBY dan AHY telah mengambil iuran semua kader Partai Demokrat dari Sabang sampai Marauke. Selama kepemimpinan AHY pertanggungjawaban terhadap iuran kader tersebut tidak jelas.

"Bayangkan iuran semua kader dari Sabang sampai Merauke diambil ke DPP, walaupun diakui (SBY) untuk beli kantor, termasuk dari mahar-mahar Pilkada, tapi tak ada laporan pertanggung jawaban AHY selaku Ketua Umum kemarin," ujar Jhoni Allen saat tampil live di tayangan program Metro TV, seperti dilihat pada Sabtu (13/3/2021).

"Tak ada juga laporan keuangan Demokrat secara bulanan. Karena apa, karena kewenangan satu-satunya ada di AHY, yang kedua ada di SBY," sambung Jhoni.

Mengutip Hops.id, Jhoni Allen dalam tayangan tersebut juga menyinggung manuver dari kubu AHY-SBY yang kini seolah mempersoalkan pihaknya bagi-bagi uang saat gelaran KLB kemarin.

Menurutnya, memberi uang jauh lebih baik dan bermartabat daripada mengambil dan merampas uang iuran para kader.

Jhoni Allen sejauh ini memang mengakui jika kubu AHY dan SBY memang jago melakukan pencitraan.

Oleh karena itu, ia kemudian dituduh untuk menjual partai berdasarkan kepentingan uang.

"Memberi lebih bagus daripada merampas, kalau mereka merampas hak-hak dari kader-kader," ujarnya.[Suara.com]

Keyword:


Editor :
M. Agam Khalilullah

riset-JSI
Komentar Anda