Beranda / Berita / Nasional / Kartu Prakerja Program Inklusif Rangkul Berbagai Kalangan

Kartu Prakerja Program Inklusif Rangkul Berbagai Kalangan

Jum`at, 18 Desember 2020 08:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Foto: Ilustrasi/net


DIALEKSIS.COM | Jakarta - Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari memaparkan, Kartu Prakerja menjadi program yang inklusif karena berhasil merangkul berbagai kalangan. Denni merinci, penerima Kartu Prakerja terdiri dari perempuan (44%), berusia di atas 55 tahun (4%), berpendidikan SD-SMP (19%), pengangguran (89%), pekerja informal (79% dari yang bekerja), belum pernah mengambil pelatihan/kursus (84%), daerah terdepan-terluar-tertinggal (Nias, Mentawai, Sabu Rijua, Aru, Tojo Una-una, Taliabu, Tambrau, Lanny Jaya dll).

Kemdudian mantan Pekerja Migran Indonesia (1,8%), belum terlayani oleh jasa keuangan formal (17%), serta penyandang disabilitas (5,1%). Sepanjang periode April – November 2020, tercatat lebih dari 43 juta orang pendaftar Kartu Prakerja yang berasal dari 514 Kabupaten/Kota dari 34 provinsi.

Data-data ini menunjukkan bahwa program Kartu Prakerja menjangkau semua lapisan masyarakat, termasuk mereka yang selama ini belum memperoleh akses untuk mendapatkan pelatihan atau meningkatkan keterampilan.

“Lebih dari 1.600 pelatihan yang disediakan oleh 150 lembaga pelatihan di 7 platform digital dapat dengan mudah diakses oleh peserta dari Aceh hingga Papua. Materi yang diterima pun sama, tidak ada perbedaan,” kata Denni, dalam keterangannya, Kamis (17/12/2020).

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko bertemu sebelas penerima Kartu Prakerja di Gedung Bina Graha, Jakarta. Disampaikan bahwa program yang telah berjalan selama sembilan bulan, mulai membuahkan hasil, di mana para peserta sudah mendapatkan pekerjaan, dan yang lainnya berhasil menjalankan bisnis secara mandiri. Adapun penerima Kartu Prakerja sebanyak 5,6 juta peserta.

Moeldoko juga berharap, cerita dari para alumni program Kartu Prakerja dapat menginspirasi anak-anak muda lain untuk tetap semangat berkarya di tengah pandemi Covid-19. Dia juga bilang, program Kartu Prakerja adalah peluang yang diberikan Pemerintah yang bisa mengubah kehidupan masyarakat untuk keluar dari jurang kemiskinan.

“Jadi, manfaatkan peluang ini. Jangan hanya mengeluh, sepanjang punya semangat, maka semangat itu bagian dari perjuangan,” terang Moeldoko [Okezone].

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda