Beranda / Berita / Nasional / Respon Manajemen saat Warga Keluhkan Susah Daftar Kartu Pra Kerja

Respon Manajemen saat Warga Keluhkan Susah Daftar Kartu Pra Kerja

Minggu, 12 April 2020 13:00 WIB

Font: Ukuran: - +


Kartu Pra Kerja, Kartu Indonesia Pintar Kuliah, Kartu Sembako Murah. [Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan]


DIALEKSIS.COM | Jakarta - Pemerintah telah resmi membuka pendaftaran Kartu Pra Kerja Sabtu (11/4/2020), pukul 19.00 WIB. Ini merupakan gelombang pertama pendaftaran bagi para calon maupun mereka yang menjadi korban Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), yang akan dibuka kembali hingga 16 April 2020 pukul 16.00 WIB.

"Setelah itu akan masuk dan gelombang berikutnya dengan pemberitahuan gelombang pertama yang akan diterima dari pendaftaran malam ini sampai hari Kamis nanti akan diberitahukan pada hari Jumat tanggal 17 April 2020," ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam konferensi pers online, Sabtu (11/4/2020).

Ia mengatakan, para pelamar sudah bisa mengisi data di situs prakerja.go.id. Nantinya, bagi pelamar yang lolos bisa mendapatkan dana Rp 3.550.000. Dana ini akan ditransfer melalui akun pembayaran digital yang sudah bekerja sama dalam program ini.

"Setiap penerima Kartu Pra Kerja akan mendapatkan paket manfaat total senilai Rp 3.550.000," kata dia.

Beberapa saat setelah dibuka pendaftaran, ternyata warga banyak mengeluhkan sulitnya melakukan pendaftaran.

Warga pun berbondong-bondong menyampaikan kritik di sosial media Kemenko Perekonomian termasuk juga akun Airlangga baik di Twitter maupun Instagram.

Di Twitter misalnya, akun @bro_moel mengatakan dirinya tak bisa masuk untuk mendaftar prakerja.go.id.

"Pak tdk bisa masuk daftar mhn petunjuknya," cuit Moel.  

Netizen lainnya, Arief Hidayat pun mengeluhkan server yang bermasalah.

"Server kuwalahan pak.. Tolong di upgrade lagi," timpal akun @RacoenPeace.

Sementara itu, akun @syahrul.azhari.562 menceritakan dirinya juga mengalami hal yang sama. Server tidak bisa membuka formulir pendaftaran.

"Saya mau tanya,ini kenapa pas saya klik daftar sekarang tapi layar dihp malah kosong," kata dia.

Tak hanya itu, akun @imanastt juga menceritakan kegagalan dirinya saat mulai meng-upload dokumen-dokumen yang diperlukan. Padahal sebelumnya masih sempat bisa membuka aksesnya.

"Finally...setelah menunggu dari tanggal 11 pkl 00:00 WIB baru launching..dan setelah beberapa kali mengakses situ prakerja.go.id sukses registrasi namun membutuhkan beberapa jam utk oengiriman verifikasi. Akhirnya berhasil login setelah verifikasi dan mengisi data sampai pada tahap upload.MENGALAMI GANGGUAN dan otomatis sign out..berusaha login kembal, email anda belum terdaftar. Come on Pak," ceritanya.

Merespons hal itu, Direktur Komunikasi Manajemen Pelaksana Pra Kerja Panji Winanteya Ruky menyampaikan, pihaknya tak menyangkal adanya animo yang luar biasa dari masyarakat terkait peluncuran Kartu Pra Kerja. Bahkan, sejak sepekan kemarin, situs resmi Pra Kerja telah dikunjungi oleh jutaan pengunjung.

"Ratusan ribu pendaftar masuk bersamaan sejak dibuka tadi malam. Perlu kami sampaikan, telah banyak yang berhasil menyelesaikan sampai gelombang pendaftaran," ujar Panji ketika dikonfirmasi kumparan, Minggu (12/4/2020).

Menyoal adanya kendala bagi warga untuk mengakses Kartu Pra Kerja dalam bentuk digital tersebut, pihaknya pun mengaku akan terus mengevaluasi dan meningkatkan kapasitas pelayanan.

Ia pun menyarankan agar para pendaftar kartu Pra Kerja yang mengalami kesulitan dapat mencoba kembali mendaftar.

Selain itu, ia pun mengingatkan agar para pendaftar dapat melengkapi data diri terutama NIK dan foto sesuai hingga memastikan koneksi internet stabil. Pendaftaran pun, pihaknya jamin, terbuka 24 jam 7 hari seminggu.

"Kami pastikan Tim Manajemen Pelaksana yang baru berumur 3 minggu ini bekerja pagi siang malam untuk meningkatkan kapasitas, keandalan dan keamanan layanan. Kami memohon kesabarannya," ujarnya. (Kumparan)

Keyword:


Editor :
Sara Masroni

riset-JSI
Komentar Anda