DIALEKSIS.COM | Jakarta - Islam Makhachev ingin menuntaskan kutukan duel Khabib Nurmagomedov vs Tony Ferguson yang selalu tak terlaksana setelah direncanakan sejak 2015 hingga 2020.

Makhachev yang kini dilatih Khabib ingin menjadi perwakilan The Eagles untuk menegaskan rivalitas atas Ferguson.

Petarung 29 tahun itu punya kans bertemu Ferguson setelah menang atas Thiago Moises pada UFC Vegas 31, Minggu (18/7) siang waktu Indonesia.

"Jika saya boleh memilih, saya ingin bertemu Tony karena kami punya sejarah bagus dengannya," kata Makhachev dalam konferensi pers usai UFC Vegas 31.

"Khabib seharusnya melawan dia lima atau enam kali. Mari selesaikan ini. Saya akan menyelesaikannya. Saya ingin menunjukkan Tony tidak selevel dengan Khabib. Orang-orang tidak tahu tekanan yang dihadapi Khabib. Saya tidak bisa menjelaskannya, tetapi saya pikir Anda tahu segalanya," sambungnya dikutip dari MMA Junkie.

Sebelum bertarung melawan Moises, Makhachev berada di peringkat kesembilan dalam daftar petarung kelas ringan. Makhachev pun bisa saja dipertemukan dengan Rafael Dos Anjos, Michael Chandler, atau Ferguson.

Rencana pertemuan Khabib vs Ferguson selalu terkendala. Kedua petarung sama-sama pernah mengundurkan diri. Yang terakhir pada 2020, Khabib tak bisa bertarung dengan Ferguson terkait larangan terbang di masa pandemi Covid-19.

Ferguson dinilai menjadi petarung yang bisa memberi perlawanan alot bagi Khabib sang pemilik rekor tanpa kalah. Namun dalam tiga pertarungan terakhir, Ferguson mengalami kekalahan.

Setelah menang TKO atas Donald Cerrone pada 2019, Ferguson kalah TKO dari Justin Gaethje, serta kalah angka dari Charles Oliveira dan Beneil Dariush.

Ferguson saat ini menempati peringkat kelima di daftar petarung kelas ringan. Posisinya baru saja naik seiring dengan kekalahan Conor McGregor dari Dustin Poirier pekan lalu. (CNN Ind)