DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Partai Aceh (PA) digandrungi tokoh dari berbagai kalangan untuk maju pada Pilkada 2024. Sedikitnya 32 tokoh telah mendaftar sebagai bakal calon kepala daerah (bacakada) PA sejak seleksi terbuka dibuka pada 20 April lalu.

"Respons luar biasa dari figur eksternal maupun internal partai," kata Ketua Tim Seleksi Bacakada PA, Nurlis Effendi, Kamis (16/5).

Terbaru, Wakapolda Aceh Armia Fahmi resmi jadi kader PA dan mendaftar sebagai bacabup Aceh Tamiang.

Hari sama, anggota DPRA dari PKS Purnama juga mendaftar untuk bacawalkot Lhokseumawe. Sebelumnya, pengacara Sayuti dan politikus Golkar Afridawati mendaftar di posisi serupa.

Selain Armia, nama-nama beken lain yang meramaikan bursa adalah Ketua Golkar Aceh T. Nurlif dan Ketua Demokrat Aceh Muslim yang mendaftar bacawagub. Keduanya mantan anggota DPR RI. Sejumlah elite lain, seperti Fadhlullah (Gerindra) dan Mawardi (PAN), juga mengambil formulir.

"Kami sangat berterima kasih atas sambutan positif ini," ujar Nurlis.

Dinamika ini turut mewarnai suasana internal PA dengan beberapa DPW mengusulkan lebih dari satu pasangan calon. Seperti di Aceh Timur, selain Ketua DPW Zulfadli Aiyub, lima tokoh mendaftar bacabup termasuk pengusaha Sulaiman Tole dan Iskandar Usman Al-Farlaky dari Komisi I DPRA.

Di Aceh Utara, ada pasangan Ismail A Jalil-Tarmizi Panyang. Aceh Selatan menonjol dengan tiga bakal calon bukan kader: Darmansyah (plt bupati), Hendri Yono (PKPI), dan pengusaha Deni Irmansyah.

Proses selanjutnya, kata Nurlis, adalah verifikasi berkas, asesmen, rekam jejak, survei elektabilitas, dan penyampaian visi misi.

"Metode ilmiah ini diharapkan membantu pimpinan partai menentukan bacakada terbaik," tuturnya.