Beranda / Berita / Aceh / Komunitas Milenial Aceh Anti Hoax Dukung Capres Jokowi-Ma'ruf Amin

Komunitas Milenial Aceh Anti Hoax Dukung Capres Jokowi-Ma'ruf Amin

Selasa, 19 Maret 2019 14:05 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Im Dalisah/Baim
Komunitas Milenial Aceh Anti Hoax (KMA2H) menggelar konferensi pers di Hotel Kyriad Muraya, Banda Aceh, hari ini, Selasa, (19/3). (Foto: Baim/Dialeksis.com)

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Deklarasi Komunitas Milenial Aceh Anti Hoax (KMA2H) merupakan salah satu upaya Komunitas Milenial Aceh untuk menangkap pelaku hoak yang merugikan masyarakat dan merugikan Pasangan Capres-cawapres No. 01, Jokowi-Ma'ruf Amin. 

Demikian penjelasan Ketua KMA2H Provinsi Aceh Romi Rosadi dihadapan sejumlah wartawan saat jumpa pers di Hotel Kyriad Muraya, Banda Aceh, hari ini, Selasa, (19/3).

"Untuk menangkap pelaku hoaks yang merugikan pasangan No 01," kata Romi dihadapan sejumlah wartawan.

Ketika disinggung apa saja yang sudah dilakukan oleh KMA2H dalam menangkal berita hoaks, Romi mengaku belum banyak yang dilakukan pihaknya, karena KMA2H ini baru saja dibentuk. 

"Salah satunya yang sudah kita lakukan adalah mengajak teman-teman dan masyarakat untuk menangkap pelaku hoaks yang merugikan masyarakat, bahkan yang merugikan pasangan Capres No. 01. Jadi kita mengajak masyarakat disini dan teman-teman untuk memperhatikan beritanya terlebih dahulu asal mula berita yang didapat, jangan menyebarkan sembarangan isu-isu yang tidak jelas "papar Romi. 

Manajer Relawan Master C Portal KMA Farid Saifuddin Zuhri yang mendampingi Romi menambahkan, sebelum deklarasi ini, teman-teman KMA2H secara individu sudah bergerak, baik melalui pembicaraan, maupun lewat media sosial. Gerakan ini, sambung Farid, menjadi kekuatan yang bersinergi dengan portal Komunitas Ma'aruf Amin (KMA).

"Ide ini kita sambut, karena kebetulan kami dari Master C19, portalnya relawan KMA, yang memang juga konsen memerangi isu hoaks ini," tukas Farid.

Farid menambahkan, pihaknya berharap jaringan teman-teman komunitas mileneal di Aceh bisa ikut melakukan edukasi ke masyarakat dalam menyikapi soal hoaks.

"Jadi kita memang kontra hoaksnya lebih ke edukasi bagaimana masyarakat bisa 'saring' sebelum 'sharing', sehingga isu hoaks ini bisa kita tepis," tutur Farid.

Mengenai struktur komunitas mileneal Aceh anti hoaks di Provinsi Aceh, Romi menjelaskan memiliki rencana untuk membentuk komunitas ini di Kab/Kota yang lain. 

"Kita akan terjun ke Kab/Kota di Aceh untuk membentuk generasi mileneal di sana untuk ikut dalam komunitas mileneal anti hoaks," ujar Romi.

Jelang pemilu ini, tambah Romi, di Aceh saat ini banyak tersebar informasi hoak yang menjatuhkan pasangan No 01.

"Misalnya banyak yang mengatakan program kerja pasangan 01 tidak sesuai dengan apa yang sudah mereka lakukan sebelumnya. Padahal, Indonesia ini besar, tidak bisa dilakukan secara sekaligus. Jadi pekerjaan yang mereka lakukan itu step by step," tutur Romi. 

Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, sejumlah anak muda yang tergabung dalam Komunitas Milenial Aceh Anti Hoax (KMA2H) mendeklarasikan diri untuk memerangi dan melawan hoaks, yang merugikan pasangan Capres No 01 Jokowi-Ma'ruf Amin, Selasa (19/3) di Hotel Kyriad Muraya, Banda Aceh. Dalam kesempatan tersebut KMA2H Aceh menyatakan sikap mendukung dan akan menetralisir informasi dan data yang merugikan Capres No 0 dan bersinergi dengan portal KH. Ma'aruf Amin. 


Keyword:


Editor :
Im Dalisah

riset-JSI
Komentar Anda