Jum`at, 17 Oktober 2025
Beranda / /

  • Menag: Jaga Marwah Pesantren, Hindari Stigmatisasi
    Nasional | 2 hari lalu
    Menag: Jaga Marwah Pesantren, Hindari Stigmatisasi

    DIALEKSIS.COM | Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar meminta semua pihak untuk menjaga marwah pondok pesantren dan menghindari narasi yang bersifat stigma. Ia menegaskan, pesantren telah berabad-abad menjadi bagian penting dari sejarah dan peradaban bangsa Indonesia.

  • Buku Kamarina Rindu Cinta Karya Firliana Purwanti: Menggugat Stigma, Menguatkan Perempuan
    Gayahidup | 15 hari lalu
    Buku Kamarina Rindu Cinta Karya Firliana Purwanti: Menggugat Stigma, Menguatkan Perempuan

    DIALEKSIS.COM | Aceh - Buku terbaru berjudul Kamarina Rindu Cinta karya Firliana Purwanti resmi diluncurkan. Karya setebal 400 halaman ini mendapat sambutan positif dari para pembaca, salah satunya Donna Swita yang mengaku terinspirasi dengan gagasan dan keberanian penulis dalam mengangkat isu-isu sensitif seputar perkawinan, perceraian, hingga stigma sosial terhadap perempuan.

  • PILKADA 2024: Saatnya Hapus Stigma Aceh sebagai Daerah Rawan Konflik
    Polkum | 11 bulan lalu
    PILKADA 2024: Saatnya Hapus Stigma Aceh sebagai Daerah Rawan Konflik

    DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pengamat politik dan keamanan Aceh, Aryos Nivada, menilai sudah tidak relevan lagi melabelkan Aceh sebagai daerah rawan konflik menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Pernyataan ini disampaikannya dalam diskusi publik daring bertajuk "Merespon Polemik Kerawanan di Pilkada Aceh" yang diselenggarakan oleh Jaringan Survei Inisiatif pada 16 November 2024 melalui diskusi virtual.

  • Tiga Strategi Melawan Stigma dan Diskriminasi Kesehatan Jiwa
    Nasional | 11 bulan lalu
    Tiga Strategi Melawan Stigma dan Diskriminasi Kesehatan Jiwa

    DIALEKSIS.COM | Jakarta - Stigma terhadap masalah kesehatan jiwa masih menjadi tantangan besar di masyarakat. Banyak yang salah mengartikan kondisi seperti depresi, gangguan kecemasan, dan stres sebagai cerminan rendahnya keimanan seseorang, yang berdampak pada diskriminasi terhadap penderita.